22.9.08

TAK CUKUP KATA

lenyap semua di minda
terlalu menurut rasa
terbuang segala cara
menyingkir bisa curiga
angin menghembus berita
tiada apa sempurna
tersungkur ditolak duka
tak cukup kata

terjurai untaian mutiara
sinarnya tak bisa mereda
golak jiwa selama-lama
dihasut bisik mencerca
diugut gertak penggoda
rebah kali kedua
tak cukup kata

seteguk air bergula
manisnya sekadar ada
gelap warnanya gambarkan lara
lenyap buihnya isyaratkan binasa
jatuh tak semena
angkara siapa
takkan bangkit semula
tak cukup kata

No comments: