21.9.08

KUCAR-KACIR

sukar menyata hasrat
bait kata terikat
peluang pantas tersejat
satu pun tak lekat
turun lagi hujan lebat
patinya hilang pekat

payah menzahir rasa
datang tak berkendera
lenyap dalam maya
sesat dalam berjuta manusia
merebut cita yang sama
merampas bekal dari yang lena

bicara soal hidup
pintunya tak pernah tutup
lontar suara sayup-sayup
antara dengar dengan gugup
sejarah bisa dicelup
fakta sukar ditiup

mengapa harus soal
jika kau tahu takkan kekal
diri sendiri tak terkawal
segala diambil secara pukal
tiada guna berundur awal
percuma jadi modal bual

No comments: